Jumat, 17 November 2017

Lokasi Rukyat di Cakung Tidak Layak

Jakarta, Nahimunkar: Berita Islam & Aliran Sesat. Lokasi rukyatul hilal di Cakung, Jakarta Timur, sudah tidak layak dipakai karena di bagian ufuk barat lokasi itu kini telah terhalang oleh-gedung-gedung bertingkat. Selain itu daerah Cakung dinilai terlalu rendah sekitar 10 meter di bawah permukaan air laut.

Demikian Ketua Lajnah Falakiyah Nahdlatul Ulama (LFNU) KH Ghazali Masroeri kepada Nahimunkar: Berita Islam & Aliran Sesat di Jakarta, Ahad (14/10), menanggapi laporan mengenai penemuan hilal di lokasi rukyat Cakung pada saat diadakan rukyatul hilal bil fili untuk penentuan awal bulan Syawal, Jumat (11/10) petang lalu.

Lokasi Rukyat di Cakung Tidak Layak (Sumber Gambar : Nu Online)
Lokasi Rukyat di Cakung Tidak Layak (Sumber Gambar : Nu Online)

Lokasi Rukyat di Cakung Tidak Layak

"Lajnah Falakiyah sudah beberapa kali mengadakan peninjauan lokasi ke sana. Saya bahkan sudah mengecek sendiri tempatnya bersama Kiai Martani, Mahrus, dan Kiai hasan Basri Said Gresik (ketiganya pengurus Lajnah Falakiyah, red) dan secara ilmiah memang tidak strategis, bahkan sudah tidak layak. Pada saat diadakan rukyatul hilal kemarin diam-diam kami mengutus orang ke sana, dan ternyata tidak ada hilal," kata Kiai Ghazali.

"Bahkan sejak sejak Said Aqil Munawwar menjabat sebagai Menteri Agama Lajnah Falakiyah memutuskan Cakung sudah tidak dalam lingkaran LFNU," Kiai Ghazali menambahkan sembari bercerita bahwa dua orang keluarga Ustadz Syafii, ketua tim rukyat di Cakung, yakni Rusli dan Hifzullah adalah anggota LFNU yang mengerti betul kondisi lokasi rukyat di sana.

Menurut Kiai Ghazali lokasi rukyat di daerah Cakung itu dulu dirintis oleh Kiai Abdul Hamid (alm). Setelah Kiai Hamid meninggal, tim rukyat dipimpin oleh anaknya Ustadz Syafii. Namun, selain lokasi rukyat di Cakung sudah tidak layak untuk rukyat, tim rukyat di sana tidak melaporkan hasil rukyat berdasarkan kriteria umum yang ada dalam disiplin ilmu falakiyah dan astronomi.

"Tidak bisa asal tunjuk hilal di sebelah utara matahari terbenam atau sebelah selatan. Padahal sebelumnya kan pasti sudah bisa ditentukan nanti hilalnya kalau terlihat ada di sebelah mana. Kami memang mendasarkan awal bulan dengan rukyatul hilal, namun rukyat yang disertai ilmunya, kalau diistilahkan adalah rukyat yang berkualitas," kata Kiai Ghazali.

Nahimunkar: Berita Islam & Aliran Sesat

Seperti diberitakan hampir setiap tahun tim rukyatul hilal di Cakung melaporkan temuan rukyatul hilal. Celakanya tanpa berkoordinasi dengan LFNU, tim Cakung langsung mengirimkan fax hasil rukyat ke pesantren-pesantren. Pada kasus terjadinya perbedaan hari raya tahun lalu antara PBNU dengan PWNU Jawa Timur salah satunya adalah sebab laporan dari tim tukyat Cakung ini.

Kiai Ghazali Masroeri menegaskan, lokasi rukyat di Cakung bukanlah daerah pantai seperti yang sering terdengar selama ini. Selain itu hakim pengadilan agama yang menyumpah para perukyat berasal dari Jakarta Utara, padahal semestinya Cakung berada dalam dalam wilayah yurisdiksi Jakarta Timur. "Dan hakim yang menyumpah dari dulu ya itu-itu saja," tambah Kiai Ghazali.

Kemungkinan besar yang disangka sebagai hilal oleh tim rukyat Cakung adalah awan tipis yang terkena sorot lampu gedung-gedung di pusat industri Kemayoran Jakarta Pusat yang terlihat dari kawasan Cakung Jakarta Timur. Menurut Kiai Ghazali, hilal itu kelihatan sangat singkat dan tidak mungkin bisa timbul-tenggelam. (nam)

Nahimunkar: Berita Islam & Aliran Sesat

Dari Nu Online: nu.or.id

Nahimunkar: Berita Islam & Aliran Sesat Budaya, Habib Nahimunkar: Berita Islam & Aliran Sesat

Nahimunkar: Berita Islam & Aliran Sesat.

Nonaktifkan Adblock Anda

Perlu anda ketahui bahwa pemilik situs Nahimunkar: Berita Islam & Aliran Sesat sangat membenci AdBlock dikarenakan iklan adalah satu-satunya penghasilan yang didapatkan oleh pemilik Nahimunkar: Berita Islam & Aliran Sesat. Oleh karena itu silahkan nonaktifkan extensi AdBlock anda untuk dapat mengakses situs ini.

Fitur Yang Tidak Dapat Dibuka Ketika Menggunakan AdBlock

  1. 1. Artikel
  2. 2. Video
  3. 3. Gambar
  4. 4. dll

Silahkan nonaktifkan terlebih dahulu Adblocker anda atau menggunakan browser lain untuk dapat menikmati fasilitas dan membaca tulisan Nahimunkar: Berita Islam & Aliran Sesat dengan nyaman.

Jika anda tidak ingin mendisable AdBlock, silahkan klik LANJUTKAN


Nonaktifkan Adblock